STOP! Jangan Gunakan Antibiotik untuk Mengobati Jerawat

Jerawat adalah salah satu masalah paling akut. Dan biasanya, banyak pasien yang memilih jalan pintas untuk menggunakan antibiotik. Tapi nih ya, hal ini sebenarnya dapat menyebabkan resistensi antibiotik dan mengganggu mikrobioma pada kulit kamu.

Nah untungnya, sekarang Click House telah menyiapkan banyak opsi alternatif untuk masalah jerawat, seperti penggunaan produk perawatan topikal, perawatan di klinik, dan pengarahan pada perubahan pola makan yang dapat membersihkan kulit.

 

Gunakan Produk Perawatan Yang Tepat untuk Jerawat

Dalam menangani masalah jerawat, langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah memilih perawatan kulit yang tepat untuk jenis kulit kamu. Tahap ini adalah yang paling krusial karena dengan perawatan yang tepat kamu dapat memerangi masalah peradangan, pori-pori tersumbat, dan bakteri penyebab jerawat.

Dan berhubung siklus jerawat biasanya berlangsung selama delapan minggu, maka dibutuhkan durasi yang sama untuk melihat hasil sempurna dari perubahan rutinitas perawatan kulit kamu.

 

Perawatan di Klinik

Click House menyiapkan beberapa perawatan khusus untuk jerawat seperti: Acne Removal, Signature Modern Facial, Dermal Infusion, Acne Injection dan Acne Peel. Tandemkan perawatan-perawatan rutin ini dengan Click House Acne Care Package Series, maka kamu akan bisa menikmati wajah yang segar setiap hari.

 

Perubahan Pola Makan

Last but not least, pola makan juga harus diperhatikan kalau kamu tidak ingin “akrab” dengan jerawat. Melansir informasi dari riset di Georgia University, diet diklaim dapat sangat memengaruhi kesehatan kulit dan telah lama dikaitkan dengan jerawat. Nah, kalau kulit kamu rentan berjerawat, maka trik terbaiknya adalah menghindari susu dan gula sebisa mungkin.

Penelitian dari universitas yang sama juga telah menunjukkan bahwa produk susu skim dan rendah lemak mungkin akan memiliki efek yang lebih besar pada perkembangan jerawat ketimbang produk susu murni. Selain itu, konsumsi gula juga kerap dikaitkan dengan jerawat, karena dapat memicu peradangan pada tubuh.

Singkat kata, kamu harus mencoba untuk menerapkan diet indeks glikemik rendah yang dapat membantu mengelola dan bahkan mencegah munculnya jerawat. Sebaliknya, menambahkan makanan anti-inflamasi ke dalam menu makanan kamu juga dapat membantu mengurangi peradangan dan menenangkan kemerahan dan jerawat.

 

Kesimpulan

Bukan juga sepenuhnya salah, antibiotik sebenarnya adalah pilihan paling tepat untuk digunakan sebagai upaya terakhir dalam proses mengobati masalah jerawat. Dengan melakukan perawatan kulit yang tepat, perawatan rutin di klinik, serta perubahan pola makan, masalah jerawat harusnya bisa diatasi tanpa menggunakan antibiotik.

Kalau kamu masih terus kesulitan untuk dapat menang dalam pertarungan melawan jerawat dan mencari perawatan kulit khusus untuk merawat dan mencegah munculnya jerawat di masa mendatang, segera hubungi Click House secara online atau hubungi nomor yang tertera di bawah ini untuk menjadwalkan reservasi.